
Pemko Pekanbaru Apresiasi Dedikasi Baitul Qur’an At-Taufiq, Sejalan dengan Program Pekanbaru Cinta Alquran
BERITA PEMKO
20:26
17 June 2025
PEKANBARU - Wakil Wali Kota Pekanbaru Markarius Anwar menyampaikan apresiasi tinggi kepada Baitul Qur’an At-Taufiq atas dedikasinya dalam membimbing anak-anak menjadi penghafal Alquran. Pemko Pekanbaru menilai kontribusi lembaga ini sangat sejalan dengan program keagamaan yang saat ini sedang digencarkan.
“Saya atas nama Pemko Pekanbaru menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Baitul Qur’an At-Taufiq yang telah mendedikasikan diri dalam membina generasi Qur’ani,” kata Markarius saat memberikan sambutan pada Acara Wisuda Tahfiz dan Tablik Akbar di Gedung Pustaka Universitas Lancang Kuning (Unilak), Selasa (17/6/2025).
Program keagamaan tersebut selaras dengan inisiatif Pekanbaru Cinta Alquran yang dicanangkan pemko sesaat setelah pelantikan wali kota dan wakil wali kota. Markarius mengisahkan, program itu mulai dirumuskan usai ia bersama Wali Kota Agung Nugroho mengikuti kegiatan retreat di Magelang, bertepatan dengan hari kedua Ramadan.
“Program ini bukan sekadar slogan. Kami langsung bergerak. Karena, kami menyadari bahwa masih terdapat sekitar 12 ribu siswa SD dan SMP di Pekanbaru yang belum mampu membaca huruf Alquran,” ungkap Markarius.
Sebagai tindak lanjut, pemko mengadakan pelatihan khusus bagi sekitar 2.500 guru muslim dan muslimah. Para guru ini dibekali dengan pelatihan Training for Trainer (TFT). Supaya, para guru ini mampu mengajarkan Alquran secara efektif kepada para peserta didik.
Program ini dijalankan secara intensif selama bulan Ramadan selama 13 hari, sesuai kalender akademik. Kegiatan pembelajaran dimulai sejak jam pertama masuk sekolah. Dimana, dua jam pelajaran pertama dikhususkan untuk belajar membaca Alquran
“Setelah Idul Fitri, program ini tetap berlanjut. Kami menetapkan tiga hari dalam sepekan — setiap pagi — satu jam pelajaran khusus untuk membaca dan memperbaiki bacaan Alquran siswa. Kini sudah terlihat kemajuan yang signifikan,” ucap Markarius.
Bagi pelajar yang sudah lancar, kegiatan tetap dilanjutkan dengan pembacaan Alquran sebelum pelajaran dimulai sebagai bentuk pembiasaan yang positif. Pemko Pekanbaru berharap program ini menjadi langkah awal dalam menciptakan generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat dalam nilai-nilai spiritual dan keislaman. (Kominfo11/RD5)
Sumber : pekanbaru.go.id