
Wawako Buka Kegiatan Penyuluhan Anti-Narkoba dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis Sempena HUT ke-241 Pekanbaru
BERITA PEMKO
07:26
05 June 2025
PEKANBARU - Wakil Wali Kota (Wawako) Pekanbaru Markarius Anwar secara resmi membuka kegiatan penyuluhan anti-narkoba, pemeriksaan kesehatan gratis, donor darah, dan tes urine yang digelar di Balai Adat Lembaga Adat Melayu (LAM) Kota Pekanbaru, Rabu (4/6/2025).
Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara LAM Pekanbaru dan Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) dalam rangka menyemarakkan Hari Ulang Tahun ke-241 Pekanbaru.
Dalam sambutannya, Wawako Markarius menyampaikan apresiasi atas inisiatif LAM dan DMDI yang telah memprakarsai kegiatan ini. Kegiatan ini sangat relevan dan sejalan dengan komitmen Pemko Pekanbaru dalam memerangi penyalahgunaan narkoba yang menjadi salah satu ancaman serius bagi generasi muda.
“Atas nama Pemko Pekanbaru, kami mengucapkan terima kasih kepada LAM dan DMDI yang telah menginisiasi kegiatan ini. Ini bentuk kolaborasi yang sangat baik dalam mendukung upaya pemberantasan narkoba di Kota Pekanbaru,” katanya.
Sehari sebelumnya, Markarius menghadiri rapat bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Riau dan BNN Kota Pekanbaru untuk membahas strategi pemberantasan narkoba. Salah satu strategi yang disoroti adalah melibatkan tokoh masyarakat dan pemimpin informal dalam gerakan penyuluhan bahaya narkoba.

“Kami harus melibatkan tokoh masyarakat dan organisasi kemasyarakatan. Karena, mereka memiliki pengaruh kuat di lingkungan masing-masing. Apa yang disampaikan para tokoh adat dan tokoh agama biasanya didengar dan ditaati oleh masyarakat,” ucapnya.
Sebagai Ketua DMDI Kota Pekanbaru, Markarius juga mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan program perdana DMDI setelah pelantikan pengurus beberapa minggu lalu. Sebab, kepengurusan DMDI Pekanbaru dilantik sekitar tiga pekan lalu.
"Program ini merupakan kegiatan pertama kami. Program ini dapat terlaksana berkat kerja sama yang baik dengan LAM,” ujarnya
Lebih lanjut, Markarius menegaskan bahwa DMDI memiliki komitmen kuat dalam membentuk generasi muda yang sehat, kuat, dan bertakwa. Oleh karena itu, DMDI akan memastikan seluruh pengurusnya bebas dari narkoba melalui tes urine.
“Kami ingin mulai dari dalam. Semua pengurus DMDI akan menjalani tes urine hari ini. Bila ditemukan indikasi penyalahgunaan, maka kami tidak segan untuk menonaktifkan sementara yang bersangkutan,” tegasnya.
Markarius juga berharap kegiatan ini tidak berhenti sebagai seremoni semata, tetapi diikuti dengan langkah nyata. DMDI yang terdiri dari para ustaz, dai, dan tokoh muda diharapkan dapat melakukan penyuluhan bahaya narkoba di lingkungan masing-masing, termasuk melalui mimbar dakwah.
“Kami sudah mengusulkan kepada BNN agar menjalin kerja sama dengan lembaga dakwah. Harapannya, minimal sepekan sekali para dai menyisipkan pesan bahaya narkoba dalam ceramah mereka,” jelasnya.
Di akhir sambutannya, Markarius berharap semangat kegiatan ini dapat menjadi bagian dari upaya bersama mewujudkan Kota Pekanbaru yang maju dan berbudaya. Budaya Melayu jangan beri ruang bagi narkoba.
"Mari kita jadikan peringatan HUT ke-241 Kota Pekanbaru ini sebagai momentum memperkuat komitmen bersama membangun kota yang sehat, aman, dan berakhlak,” tutupnya.
Kegiatan tersebut diisi dengan penyuluhan oleh BNN Kota Pekanbaru. Kemudian, ada layanan kesehatan gratis bagi masyarakat daj tes urine. (Kominfo11/RD5)
Sumber : pekanbaru.go.id